TERAS BELAJAR SMANDA

Semua chip yang disebutkan di atas memiliki beberapa core CPU Hyperthreaded yang dapat menjalankan minimal empat thread sekaligus. Semuanya memiliki teknologi Smartcache dari Intel yang mengalokasikan cache ke setiap core CPU sesuai yang diperlukan. Dan masing-masing chip Core memiliki teknologi Enhanced Speedstep yang memungkinkan clock CPU- atau area mematikan listrik di chip untuk menghemat listrik.

Beberapa chip Intel bahkan lebih dari sekedar menghemat listrik, dilengkapi dengan kecepatan clock sekitar 1.2GHz, dibandingkan dengan 2GHz plus yang akan Anda temukan pada CPU laptop pada umumnya. Masing-masing chip tersebut—dapat dikenali dengan tanda U di nomor prosesornya—menggunakan kurang dari 18 watt. Anda akan menemukan minimal salah satu dalam setiap keluarga Core portabel, dan jika Anda lebih mengutamakan umur pemakaian baterai daripada performanya, salah satu dari chip Sangat Hemat Listrik tersebut dapat menjadi pilihan yang tepat.

Meskipun produsen CPU berkonsentrasi untuk membuat berbagai core dan pemrosesan paralel, vendor perangkat lunak lebih lambat dalam membuat kemajuan. Jadi, meskipun CPU Anda mungkin dapat melakukan sekaligus empat hingga delapan tugas, perangkat lunak yang dijalankan mungkin masih fokus pada satu tugas saja.
Pasang Turbo Boost dari Intel. Teknologi penambah kecepatan mendeteksi situasi tersebut dan memperlambat kecepatan clock di core yang tidak melakukan tugas apa pun, sedangkan membebankannya ke core yang melakukan semua tugas. Dengan demikian, chip Turbo Boost dapat menjalankan beban satu thread dengan lebih cepat menggunakan jumlah daya yang sama (dan menghasilkan panas yang sama).

Pemrosesan grafis dapat menjadi salah satu sumber penggunaan listrik terbesar dalam sistem portabel, terutama pada sistem dengan chip grafis khusus. Intel menyelesaikan masalah ini dengan memindahkan pemrosesan grafis dan video HD ke CPU itu sendiri. Meskipun grafis terpadu dari Intel tidak disarankan untuk memainkan game yang serius, namun dapat mempercepat streaming video dan bahkan menangani decoding untuk Blu-ray dan video HD lainnya.

Virus berbahaya dan malware lainnya yang semakin beragam memerlukan solusi hardware serta software. Teknologi Trusted Execution dari Intel memungkinkan aplikasi berjalan dalam ruangnya masing-masing yang terlindung di mana kode dari software lain tidak dapat menyentuhnya.
Jadi chip mana yang paling tepat untuk Anda? Berikut ini adalah penjelasan singkat tentang keluarga Intel Core portabel:

Chip dalam keluarga prosesor portabel dari Intel dengan harga yang sangat terjangkau ini berjalan dalam kecepatan clock yang lebih lambat, memiliki cache 3MB yang lebih kecil, dan tidak memiliki fitur seperti Turbo Boost dan Trusted Execution. Chip Core i3 dapat ditemukan pada komputer dengan harga murah, dan merupakan pilihan yang bagus jika Anda lebih mempertimbangkan tentang kegunaan daripada performanya. Mesin tersebut juga menjadi alternatif yang baik untuk netbook. Anda tidak akan mendapatkan sesuatu yang mudah dibawa-bawa, namun akan mendapatkan performa yang kuat, umumnya dengan harga yang relatif sama.

Beralihlah ke jajaran portabel tingkat menengah dari Intel, dan Anda akan mendapatkan laju clock yang lebih cepat, Trusted Execution, serta akses ke Turbo Boost. Semuanya menjadikan chip Core i5 cocok untuk digunakan dalam komputasi bisnis, dan menjadi pilihan yang tepat untuk komputer dengan kategori harga tingkat menengah.

Chip portabel berteknologi mutakhir dari Intel memadukan semua fitur yang disebutkan di atas, dan menambah ukuran cache hingga 4MB. Jajaran ini menawarkan laju clock paling cepat di antara chip portabel Intel, dan bahkan memungkinkan Anda memiliki kecepatan clock untuk sepasang core CPU tambahan. Chip i7-720QM dan 820QM menawarkan cache 6MB dan 8MB, dan masing-masing dilengkapi dengan empat core Hyperthreaded. Chip mutakhir tersebut ditujukan untuk dipasangkan dengan pemprosesan grafis khusus, sehingga mengabaikan grafis terpadu dari Intel.

Mesin Core i7 biasanya tersedia dengan harga yang lebih mahal, dan dapat menggantikan sebagian besar komputer desktop. Laptop Core i7 yang jauh lebih mahal dengan grafis khusus dapat menangani aplikasi dengan performa tinggi seperti pengeditan video HD atau pemrosesan gambar mutakhir.